Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Kemendukbangga serukan sinergi atasi stunting lewat Program Genting
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-07 18:57:38【Resep Pembaca】819 orang sudah membaca
PerkenalanWakil Bupati Sleman Danang Maharsa saat Kick Off" Program Genting di Kantor Kalurahan Harjobinangun

Kolaborasi lintas sektor dalam Program Genting (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting) menjadi faktor krusial
Sleman (ANTARA) - Direktur Pendayagunaan Lembaga Organisasi Kemasyarakatan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN Wahyuniati menyerukan kolaborasi lintas sektor penting untuk mengatasi stunting.
"Kolaborasi lintas sektor dalam Program Genting (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting) menjadi faktor krusial," katanya pada kick offProgram Genting di Pakem, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis.
Wahyuniati mengangakan Program Genting hadir sebagai gagasan strategis guna menekan angka stunting di Indonesia.
"Sinergi dan kerja sama seluruh elemen diharapkan bisa menjadi langkah nyata yang memberikan manfaat luas bagi masyarakat, sekaligus mempercepat pencapaian penurunan angka stunting di Indonesia," katanya.
Baca juga: Mendukbangga soroti pentingnya kualitas intervensi Program Genting
Menurut dia, seluruh pihak harus memiliki pemahaman yang baik dan mampu menerapkan secara konsisten di lapangan agar program ini berjalan optimal.
"Pangkal paling ujung dari pencegahan stunting adalah keluarga. Oleh karena itu edukasi kepada keluarga menjadi penting. Pemahaman yang baik akan pola asuh, gizi dan lingkungan yang sehat menjadi pondasi utama untuk mencegah stunting sejak tinggi," katanya.
Wakil Bupati (Wabup) Sleman Danang Maharsa menambahkan target Program Genting di Kabupaten Sleman pada 2025 adalah 2.700 sasaran Keluarga Risiko Stunting (KRS).
Baca juga: Program Genting bantu ibu hamil bebas dari kekurangan energi kronis
Hingga 7 Oktober 2025 ini, kata dia, telah mencapai 51,6 persen sasaran, dengan total bantuan Rp137 juta dari 53 mitra yang sudah terjalin dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman.
Sementara itu Istri Nurhayati, warga Kaliwanglu, Harjobinangun, Pakem, menilai Program Genting ini sangat bermanfaat karena dampaknya bisa dirasakan langsung ke KRS di masyarakat.
"Program pencegahan stunting di Sleman sudah bagus. Melalui Program Genting ini kita ngak hanya diberikan edukasi dan sosialisasi tentang pemberian makanan saja, tapi juga diberikan langsung jenis makanan yang bergizi dan bernutrisi," katanya.
Baca juga: Mendukbangga: Program Genting bentuk keadilan bagi seluruh masyarakat
Suka(33779)
Artikel Terkait
- Kepala BGN : Koperasi desa merah putih jadi mitra SPPG MBG
- Koalisi organisasi masyarakat minta pemerintah terapkan cukai MBDK
- Gaya hidup sehat dan latihan beban bantu cegah osteoporosis
- Dinkes Serang latih seribu relawan SPPG guna jamin keamanan pangan MBG
- Sejumlah kalangan sebut peluang pemanfaatan sawit untuk produk UMKM
- BGN: 10 bulan berjalan, MBG telah serap ratusan ribu tenaga kerja
- Pemkot Banjarmasin: Puluhan siswa alami mual sebelum MBG dibagikan
- 70 persen serangan beruang di Jepang terjadi di area hunian manusia
- Pemprov Lampung efektifkan program nasional sejahterakan masyarakat
- Petugas gabungan bersihkan puing kebakaran di Jakarta Barat
Resep Populer
Rekomendasi

Wagub Gorontalo pastikan ketepatan waktu distribusi makanan MBG

8.000 korban erupsi Lewotobi NTT masih ditanggung pemerintah pusat

Pemkab Cirebon targetkan dapur MBG miliki SLHS pada akhir Oktober 2025

Dinkes Serang latih seribu relawan SPPG guna jamin keamanan pangan MBG

Pemprov DKI diminta beri penyuluhan kesehatan terkait cuaca panas

Wamendukbangga bagikan MBG untuk balita dan ibu hamil di Tanjungpinang

Unilever janji tuntaskan buyback Rp2 T dan bagikan dividen 100 persen

Makanan olahan sebabkan 121 orang keracunan di Buryatia